autobiografi

bergembiralah dan buat orang lain gembira

jadilah dirimu sebagai adanya kamu





Sebuah buku yang mengadopsi dari sebuah kisah nyata seorang gadis remaja

 “ autobiografi “

Terima kasih

Terlebih dahulu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada allah S.W.T yang telah memberi saya inspirasi dan imajinasi yang begitu hebat sehingga saya bisa menyelesaikan buku ini. Ibu dan bapa yang tak hentinya selalu mendukung saya dalam mengerjakan tugas ini, sehingga terciptalah sebuah buku yang hebat. Sahabat saya yang selalu bilang “ ayo ref , kamu pasti bisa melakukan semua ini aku ingin suatu saat nanti bisa membaca semua karya-karya mu “. Sahabat+bunda aku Megawati Seftiani Karomah ( egga ) makasih yang selalu menyemangatiku. Adik saya satu-satunya Dini yang membantu mengetik tugas ini meskipun tidak sampai beres. Sahabat+mas aku Alifa ( Alfath ) yang sudah semangat memberi pendapat tentang diriku.  Adik saya satu-satunya yang membantu mengetik tugas ini.

Dan semua orang yang ada di duniaku, lingkunganku, hatiku yang selalu memberi inspirasi dan pernah ngasih kritik dan sarannya.

Terima kasih banyak

prolog

Aku Refa aprianty sapaan yang paling akrab efa , disini duniaku …. semuanya ada disini. Buku ini mungkin buku pertama yang aku buat, tapi bukan buku terakhir. Aku terlahir dalam sebuah keluarga yang sederhana, Ibu dan Ayah yang selama ini mengasihi dan menyayangiku, tanpa mereka apa jadinya aku .. mungkin aku tidak akan mengenal dunia, tidak akan tau apa itu gembira, tidak akan tau apa itu menghargai orang lain, tidak akan tau apa itu tersenyum. Dan saat ini aku sangat bersyukur bisa hidup dengan bahagia. Menjalani hidup apa adanya itu lebih menyenangkan dan lebih di hargai, dari pada menjadi orang lain yang kita tidak pernah tahu apakah orang lain akan menyukainya. “ Jadilah dirimu sebaik-baik dirimu sendiri “. Mengingat pada slogan sebelumnya, memang benar jadi diri sendiri apa adanya itu lebih leluasa, lebih di hargai orang lain, tak perlu dengarkan cacian di luar sana tentang keburukan kita, tapi jika kita berusaha untuk memperbaikinya orang pasti akan mengerti dan sebaliknya kita akan lebih di hargai. Pengalaman hidup yang aku rasakan banyak sekali suka duka-nya, seberapa besar suka duka itu, aku lewati dengan kesabaran dan ikhlas. Ketika banyak orang berkomentar begini-begitu tentang diriku, aku sebut itu sebagai penilaian orang lain terhadap aku selama mengenaliku, dan itu merupakan sesuatu hal kecil yang dapat kita lakukan untuk merubah sikap, sifat yang orang lain tidak suka dari kita. Kembali lagi kepada ibu dan bapa mereka yang mengajari tentang arti kehidupan, mereka yang mengajari bahwa hidup itu adalah perjuangan. Dan semakin dewasa aku semakin mengerti apa arti kehidupan sebenarnya.

Ibu dan Ayah adalah inspirasi terbesar dalam hidupku …….

Bab 1

  Sedikit tentang Refa Aprianty

Refa aprianty adalah seorang mahasiswi Fakultas dakwah dan komunikasi prodi ilmu komunikasi jurnalistik universitas islam negeri sunan gunung djati 2011. Mungkin tak banyak orang yang mengenal sosoknya, bukan karena dia tak pandai bergaul, tetapi karena dia baru menjelajahi dunia perkuliahan semester 1. Hal itu tak menyebabkan perempuan yang biasa di panggil oleh teman-teman dekatnya dengan sebutan “kepot” ( effa atau refa ) ini tak memiliki teman. Refa bukan seorang yang aktif di kelas tapi dia selalu mencari informasi dan bahan pembelajaran dari berbagai sumber untuk menambah wawasan yang lebih luas lagi.

Refa lahir di Sumedang 3 april 1994 hampir 17 tahun silam, asli dari sunda dan cenderung mengikuti ayahnya memiliki kulit sawo matang tidak seperti ibunya yang putih. Refa anak pertama dari dua bersaudara sangat menyukai makanan pedas dari kecil sampe sekarang tak pernah berhenti makan makanan pedas, sekalipun udah kena kontraksi perut dan tak pernah kapok. Semasa SMA Refa pernah mengikuti latihan bola volley bias di bilang jago. Selain main bola volley, Refa juga hobby menyanyi dan mempunyai suara yang lumayan bagus , sering kali kalo di SMA disuruh nyanyi oleh para sahabatnya di depan mereka , dan bilangnya untuk menghibur mereka yang suasana hatinya lagi galau. Selain itu juga Refa hobby bermain music, alat music yang sedang ditekuninya saat ini adalah gitar dan piano, meskipun untuk piano sangat susah belajarnya tapi dengan bersungguh-sungguh pasti bisa. Perempuan yang berzodiak aries ini hobby juga menulis, dan bercita-cita ingin menjadi seorang penulis yang hebat, dan menghasilkan sebuah novel terhebat yang akan di baca oleh semua orang yang ada di seluruh penjuru dunia. Terkadang dia suka berimajinasi tentang cerita cintanya dan di luapkan dalam sebuah cerita pendek, meskipun kata-katanya belum sebagus penulis yang hebat tapi dia bangga pada tulisannya itu. Disamping itu juga dia senang sekali menulis puisi cinta, itupun jika suasana hatinya lagi senang atau moodnya bagus. Dan mungkin udah takdirnya dia tepat sekali lulus ke fakultas jurnalistik, yang selama ini di tekuni sebagai hobby.

Dari kecil Refa bercita-cita ingin menjadi dokter, hanya saja dengan keterbatasan biaya dan biaya perkuliahan kedokteran yang sangat mahal dan perkuliahan yang lumayan lama, akhirnya dia tidak bisa mewujudkan mimpinya itu yang sampai saat ini masih terpendam dalam hatinya. Namun dia tidak berkecil hati, dengan perkuliahna yang sekarang ini sedang dia jalani, dian hanya ingin membahagiakna kedua orang tuanya dan menjadi bangga, karena dia anak pertama dan akan menjadi panutan adiknya dia selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik dan menghasilkan prestasi yang gemilang. Dan dengan bersungguh-sungguh semua apa yang kita inginkan pasti akan terwujud.

Bab 2



Berawal dari mimpi

Refa, dia pertama kali mengemban pendidikan di salah satu sekolah dasar negeri, SD Mekarsari , tapi ketika naik kelas 3 SD dia pindah ke sebuah sekolah negeri SD jatinangor, dan mulailah hobby menulis dia tekuni di kelas 4 SD dengan mengikuti les menulis di salah sebuah sanggar yang ada di dekat rumahnya “ sanggra motekar “ dan untuk pertama kalinya salah satu cerpen dia di muat di sebuah majalah sunda mangle , karena dia mengikuti les menulis sunda dan sajak sunda, sungguh bahagis ketika salah satu karyanya di muat di salah satu majalah, dan ada 4 CARPON, 2 SAJAK sunda yang udah dia masukan ke dalam majalah itu. Tidak lupa dia juga pernah masuk 10 besar di sekolahnya, ketika kelas 6 SD dan lulus, dia melanjutkan pendidikannya di salah satu SMP negeri dengan mengikuti tes yang di ajukan oleh sekolah tersebut, dan dengan senangnya dia lolos masuk SMP itu ‘ SMP 1 jatinangor’, dan dia sangat beruntung di banding dengan teman-teman yang lainnya yang belum lolos ke SMP itu. Tetapi ketika di SMP hobby yang selama ini dia tekuni “ menulis “ dia abaikan dan tidak di kembangkan lagi, tetapi kalo dengan tulisan kecil selalu ada di setiap buku mau itu puisi, cerpen, atau sajak dia selalu menulisnya.

Karena bagi dia menulis sudah bagian dari hidupnya, mungkin bagi sebagian orang menulis bukanlah hal yang asyik. Tidak seperti hang out, shopping, nongkrong kebanyakan orang menyukai itu, tapi bukan berarti dia tidak suka hang out dan sebagainya, cuman hanya sekadar hobby biasa yang tidak terlalu dia perhatikan. Disamping dunia menulis yang dia sukai, terkadang selalu terlintas suatu kalimat di dalam pikirannya “ aku ingin menjadi seorang composer terhebat “ karena di samping itu dia juga sangat senang sekali bermain music terutama alat music gitar dan piano, meskipun belum lancar seperti para musisi lain yang udah senior, tapi dia selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik dan bisa memainkan alat musik dengan sempurna. Bermimpi ingin menjadi pemusik hebat bukan hal mudah, seperti membalikan telapak tangan, tapi butuh perjuangan keras yang di iringi dengan doa. Tapi dia tidak terlalu memaksakan kehendak, dan dia tidak terlalu ingin dalam arti ‘ banget ‘ menjadi composer atau musisi hebat, hanya dengan lancr bermain music saja itu sudah menjadi kebanggaan tersendiri bagi dia. Cita-cita yang selama ini selalu di tulis Refa bukan hanya jadi penulis, dokter, dan composer .. tetapi masih banyak apa yang ingin dia tekuni beberapa cita-cita yang dia ingin wujudkan selain menjadi penulis, dokter, composer adalah menjadi seorang akuntan, penerjemah, arsitek dan banyak lagi. Dia selalu ingat “ tidak ada yang bisa melarang seseorang untuk bermimpi, siapapun itu “ kata-kata itu yang sering sekali dia ingat. Dia juga sangat hobby dan menyukai semua yang berbau korea, sampai-sampai, sudah kepincut kali yaa, dia pengen pergi ke korea menjadi wartawan, reporter disana biar bisa ketemu sama idola yang di idam-idamkannya selama ini ( taecyeon & kim soo hyun ) banyak deh pokoknya. Dia juga belajar sedikit demi sedikit bahasa korea dengan cara penulisannya, meskipun belum lancar dan begitu hapal tapi dia selalu berusaha, dan selalu yakin “ pasti bisa “. Soalnya menurut dia bahasa korea itu seru, dia suka bahasa korea dari cara bacanya, padahal aslinya bahasa korea susah, Cuma bagi dia itu menantang, apalagi listening korea itu susah banget ( kenapa jadi curhat yaa ). Balik lagi ke topic “ semua berawal dari mimpi “ memang bener semua berawal dari mimpi, dengan mimpi kita jadi semakin PD untuk meraih mimpi itu dan semakin berusaha untuk meraihnya perlahan-lahan sampe sukses sudah di genggam. Tidak perlu takut untuk memimpikan sesuatu yang begitu besar, bermimpilah selagi bisa bermimpi karena tidak semua mimpi abstrak semua mimpi bisa jadi kenyataan yang menakjubkan. Dan membuat kita menjadi bangga akan diri kita sendiri. So just be your self that make finished other people to value you.

Bab 3

Sebuah nama sebuah cerita

Usut punya usut ini, banyak orang yang bilang kalau nama aku di ambil dari sebuah tangga nada lagu do-(re)-mi-(fa)-so-la-si-do, yang di beri tanda kurung itulah nama aku. Apa ini juga penyebabnya aku punya suara bagus ( pede ), lumayan bisa main music, ah itu Cuma cerita tapi yang penting sebuah nama adalah doa, biarkan cerita tentang nama aku itu berkelanjutan sampai nanti. Anehnya juga ibu engga pernah ngomong tentang ini, tapi pas di konfirmasi ke ibu ternyata nama aku itu spontan aja, bapa yang ngasih nama, ga berpikir ke tangga nada lagu, tapi setelah banyak orang ngomong begini begitu, orangtua barau sadar ternyata ada nyambungnya juga, yasudah ibu dan bapa menetapkan memang benar mungkin, dan sampai saat ini pun cerita itu masih sama, engga ada perubahan sama sekali.



Mau-ku bukan mau-mu

ketika beranjak remaja pastilah engga mungkin engga ada orang yang pengen ini itu, begini begitu, secara udah dewasa pasti yang kita mau itu harus benar-benar di dapatkan. Contohnya saja aku, ketika aku lulus dari SMA aku sama ibu sempat bertolak belakang pendapat, ibu menginginkan aku masuk akuntan, tapi aku masih keukeuh dengan cita-citaku ingin tetap menjadi seorang dokter, tapi pada akhirnya juga pendapat ibu sama aku akhirnya sama aku ingin menjadi seorang jurnalis dan ibu pun merestuinya.

Teenager it’s so beautiful

Remaja ? yang ada di benakku remaja itu indah dan menyenangkan eitss, bukan berarti remaja bebas ngelakuin segala hal yang dia mau dan tidak bertanggung jawab. Remaja berarti perubahan fisik, sikap kita dari ke kanak-kanakan menajdi seseorang bijaksana. Ketika umurku beranjak 17 tahun yang sering di sebut ( sweet seventeen gitu … hahah ), aku tidak pernah berpikir bahwa aku sudah dewasa, karena aku sangat menyadari belum ada perubahan sedikit pun dari aku. Tapi makin kesini semenjak aku masuk dunia perkuliahan aku mulai merasakan banyak yang berubah dari aku yang asalnya jarang merhatiin guru di kelas waktu SMA tapi sekarang jadi lebih focus, yang awalnya tidak begitu suka baca buku ( buku apapun itu ) sekarang jadi sangat menyukai membaca. Pokoknya lumayan banyak yang berubah dariku semenjak masuk perkuliahan. Apa mugnkin ini juga faktor dari lingkungan perkuliahan yang begitu disiplin terhadap segala apapun. Aku senang dengan keadaanku saat ini, metamorphosis yang begitu sempurna. Remaja itu menyenangkan dengan kita melkukan sesuatu hal yang positif yang bagi kita banyak manfaatnya dan bagi orang lain pun banyak manfaatnya. Masa remaja akn sulit jika kita mengisi waktu kosongnya dengan hal-hal yang tidak begitu penting apalagi sampai menjerumus ke hal-hal positif.



Ketika semua berbicara

Ketika semua berbicara ini itu tentang aku tapi engga ke bukti dengan fakta percuma kan nah ini yang sudah aku telusuri lebih dalam pendapat semua rekan-rekan ku selama mengenal aku.

v  Kata babeh ( fikri ) yang dulu dia udah aku cap sebagai temen yang paling nyebelin di kelas ketika SMA tapi sekarang jadi baik setelah ada keajaiban ( mungkin ) di sekolah barunya. Refa itu orangnya baik tapi emosian ( ini bener-bener sifat aku yang buat orang muak mungkin, tapi di sisi lain emosi bias terobati dengan kebaikanku ), ceroboh ( engga tahu di lihat dari sisi apa, masalahnya engga ngerasa sama sekali ) , keras kepala , pengertian juga katanya ( tapi emang bener )

v  Kata boyku ( ikke nurkholifah ) teman terbaikku di kelas waktu itu kalo udah bareng sama dia, dan ada gossip hangat di sekolah klop banget deh kalo udah ngobrolnya atau ngebahasnya ( nyambung gitu ). Refa itu baik, geulis ( wah ini membuat saya jadi melayang ), imut juga katanya, PD ( padahal engga ), egois ( iya juga ), gampang sakit hati ( ini bener-bener fakta, soalnya aku orangnya paling gak bisa nerima saran ), orangnya asyik ( tuh kan bener J ), kocak ( pasti )

v  Kata novi ini temen baru aku di perkuliahan, aku belum tau lebih dalam tentang novi jadi ga begitu di certain J. Refa itu orgnnnnya baik, klo diajak ngobrol pasti ngrespon, bisa diajak serius, kadang bisa juga diajak buat becandaan, seruulaaah

v  Kata megawati seftiani karomah. Sahabat+bunda aku di sekolah yang paling cantik, Refa itu orangnya cuek tapi diam-diam memperhatikan ( hahahahah bener banget pendapat satu ini ), baik care sama temen, kalau sifat rajinnya datang dia pasti rajin banget, kalo lagi males udah kelewatan deh malesnya engga mau ngapa-ngapain ( hahahhah sifat asli ), orangnya gampang ke singgung, karena dia jualan pulsa, dia paling engga tega kalau nagih utang pulsa sama temannya ( ceritanya kasian gitu ), pemalu abis orangnya ( saking abisnya udah engga bisa di apa-apain lagi ) hahaha

v  Kata riva ini dia temen aku yang paling gokil, pokoke kalau udah heboh sama dia pasti rame engga ketulungan, Refa orangnya baik , asiik , paling sering bikin berisik kelas, pokoknya dia seru dan sering gokil-gokilan bareng, soalnya kalau udah bercanda pasti nyambung

v  Kata adhitia ridhawaty nah ini dia memet aku, wah dia lucu pisan saking udah deket banget sama aku berantem pun kita engga pernah serius hahahah. Refa itu lucu ( so pasti, banyak orang bilang , hahah ), humoris ( weiiis, jangan salah yaa, aku orangnya suka ceplas ceplos lucu gitu ), suka bikin orang ketawa ( hahahha … emang badut ), orangnya blak-blakan apa adanya ( allhamdullilah ).

v  Kata indriani nah ini dia teman aku yang paling polos, ceplas ceplos dan lucu, dia sahabat deket aku juga. Refa itu baik, ramah ke orang ( engga judes gitu ), baik deh pokoknya J

v  Kata indah widyawati, nah si cewek berbehel ini sahabat baik aku juga paling up to date tuh, apalagi soal music, hahahha si penggemar afgan syahreza, refa itu baik, sopan santun, dan terkadang orangnya suka ingin menang sendiri ( hahahah curang yaa J ), tapi beneran baik orangnya.

v  Nah ini loh alifa fathlullah yang lebih sering di panggil alfath, kita emang belum pernah bertemu sama sekali, tapi ngerasa udah klop banget jadi sahabat, selain sahabat dia juga udah aku anggap mas aku hahahha kata dia Refa itu baik , jujur, perhatian, solidaritas tinggi, periang, buat nyaman, enak di ajak ngobrol, dapat di percaya ( pasti ), banyak deh .. hahahhah big thanks for alfath udah ngasih pendapatnya dengan semangat. Hahahha